BIROHUKUMINDONESIA.COM – Calon Wakil Gubernur DKI Jakarta nomor urut 1, Suswono, menunjukkan kepeduliannya terhadap warga yang terdampak kebakaran di Bidara Cina, Jatinegara, dengan turun langsung ke lokasi kejadian pada (15/10/2024). Kebakaran hebat yang terjadi pada malam hari (14/10/2024), pukul 20.30 WIB, telah menghancurkan tujuh rumah dan memaksa puluhan warga kehilangan tempat tinggal.
Dalam kunjungan tersebut, Mas Suswono menemui warga yang berada dalam situasi sulit dan mendengarkan curahan hati mereka. Salah seorang warga menyampaikan kepedihannya, “Kami tidak punya apa-apa lagi, Pak. Rumah dan seluruh harta benda kami habis terbakar. Kami hanya ingin tempat tinggal yang aman.” Warga lainnya juga mengungkapkan kekhawatiran terkait risiko kebakaran yang kembali mengintai karena kondisi pemukiman yang berhimpitan dan akses jalan yang sempit, sehingga menyulitkan upaya pemadaman.
Menanggapi keluhan tersebut, Suswono menyampaikan komitmennya untuk memperjuangkan tata pemukiman yang lebih baik dan aman. “Kita tidak bisa menunggu sampai ada kebakaran berikutnya. Kawasan padat penduduk seperti ini harus ditata ulang. Kami akan memprioritaskan perbaikan akses jalan, penyediaan sarana pemadam kebakaran yang memadai, dan memastikan masyarakat memiliki tempat tinggal yang lebih aman,” ujarnya tegas.
Selain fokus pada perbaikan infrastruktur, Suswono juga menekankan pentingnya edukasi bagi warga dalam pencegahan kebakaran. Ia mendorong program-program seperti Gerakan Masyarakat Waspada Kebakaran dan Gerakan Masyarakat Punya APAR (Alat Pemadam Api Ringan) untuk diintensifkan di komunitas. “Pencegahan kebakaran harus menjadi prioritas. Mulai dari instalasi listrik yang aman hingga penggunaan kompor dan alat elektronik harus diperhatikan dengan baik,” tambahnya.
Suswono, menegaskan bahwa kebijakan RIDO tidak hanya bersifat reaktif saat bencana terjadi, tetapi juga bersifat preventif untuk menghindari bencana. Ia berkomitmen untuk menata ulang kawasan padat penduduk dengan solusi seperti pemukiman vertikal dan perbaikan tata ruang, agar penanganan bencana lebih efektif di masa depan. “Kami akan membangun ulang, tapi juga menata ulang. Jangan sampai warga Jakarta harus pergi karena kehilangan tempat tinggal, padahal penghidupan mereka ada di sini,” jelas Suswono.
Program Jakarta Berketahanan yang diusung oleh RIDO bertujuan untuk mewujudkan Jakarta yang lebih aman dan siap menghadapi bencana, baik itu kebakaran, banjir, maupun bencana lainnya. “Kami akan terus mendampingi warga hingga mereka bisa menjalani hidup dengan rasa aman dan nyaman,” tutup Suswono dengan penuh optimisme.
Dengan langkah-langkah nyata dan komitmen terhadap warga, Suswono berharap dapat memberikan kontribusi signifikan dalam menciptakan Jakarta yang lebih tangguh di masa depan.
Baca Juga : Suswono Tinjau Revitalisasi Sungai Ciliwung: Siapkan Solusi Tuntas Banjir Jakarta!